Selasa, 04 November 2014

Sudah hampir dua tahun saya seperti ini. Hidup tidak bebas. Kepala saya dilempar kebawah ditahan disekap bukan hal yang menakutkan bagi saya. Audah menjadi makanan saya setiap hari.
Orang terdekat saya biasa melakukan hal itu berulang. Hal ini juga yang terjadi hari ini, 4 nov 2014 jam 23,25.
Tak peduli teriakan saya, tangan kasarnya terus menghantam muka saya. Tak peduli saya terlempar sekalipun

Rabu, 10 April 2013

Rainbow rainbow~~~


Datang

Kalau kamu datang,
Aku berjanji tidak akan bertanya kenapa baru sekarang

Kalau kamu datang,
Aku berjanji tidak akan membuatmu berdiri di depan pintu terlalu lama

Kalau kamu datng,
Au berjanji tidak akan bertanya
Hati mana saja yang sudah kau lewati untuk sampai disini

Karena dengan langkahmu
Aku terbangun dari mati suri yang kunina bobokan sendiri

Kalau kamu datang,
Tolong jangan pergi

Aku lelah menjaga pintu

Kalau kamu datang,
Aku tenang


Ragamu disini perasaanmu tak ingin mengetukku

Hari ini :)

Tidak muluk. Tidak menginginkan jadi anak kecil yang punya masalah tapi tidak kenal masalah.
Cukup punya sifat nerima. Enough.
Ini rasa apa? Mungkin hanya lelah. Atau mungkin juga rasa rindu. Rindu memakai mahkotamdi kepala untuk satu orang saja yang melihatnya. Iya rindu diperlakukan seperti barbie. Cantik, sederhana dan selalu dianggap istimewa :)

Penambahan dua maka menjadi dua belas.
Apa maksudnya?
Tidak ada maksud apa-apa :)
Tidak menginginkan hari ini tetapi untuk seratus lima puluh hari yang lalu.
Rindu sebuah perjuangan bukan untuk hubungan tetapi hanya senyuman

Semakin bertambah waktu semakin berjalan menuju kebalikannya
Bukan senyuman yang diharapkan tapi sebuah status yang entah apa gunanya

Boleh saya menyebut ini jebakan?
Boleh saya memohon permintaan?

Ketika orang lain mengambilku yakinlah aku masih untuk hidupmu
Tetapi..
Aku takut hal lain yang merebutku

Bukan aku yang tidak peduli diriku sendiri
Aku hanya tidak bisa menjadi beban kalian ketika kita tahu ada apa

Lebih baik tidak tahu ketimbang menyakitkan :)

"Hari ini"